Pemda Sumbawa berencana memberikan dana stimulan terhadap korban kebakaran di Desa Batu Rotok, Kecamatan Batu Lanteh. Dana ini dihajatkan untuk membangun rumah sederhana yang akan ditempati korban terdampak.
“Sekarang sedang kita rencanakan untuk bantuan stimulan perumahan untuk korban kebakaran. Sudah dirancang oleh dinas teknis per rumah Rp15 juta,” kata Sekda Sumbawa, Drs. H. Hasan Basri, MM, Selasa, 10 November 2020.
Dijelaskannya, pemberian dana stimulan ini akan diupayakan secepatnya. Sehingga rumah korban yang sebelumnya hangus terbakar bisa segera dibangun kembali. Diharapkan pembangunannya dapat selesai sebelum memasuki musim penghujan. “Sementara ini mereka kan ada di tenda-tenda. Kita berharap nanti mereka di rumahnya yang kemarin itu dibangun yang sederhana. Supaya bisa terhindar dari panas dan hujan. Sebelum hujanlah (diselesaikan red),” terangnya.
Menurut Sekda, dengan dana stimulan tersebut, minimal bisa untuk membangun rumah sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang dirancang dinas teknis. “Minimal seperti yang digambar itu cukup,” jelasnya.
Sementara ini, lanjutnya, Pemda juga terus menyalurkan bantuan logistik bagi korban kebakaran. Seluruh instansi terkait dan masyarakat juga bahu membahu menyalurkan bantuan. Diharapkan dari bantuan tersebut dapat memenuhi kebutuhan korban terdampak.
Pejabat Administrator, Pejabat Fungsional dan Pelaksana di lingkungan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Sumbawa melakukan penandatanganan Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2024 yang berlangsung di Ruang Rapat Utama, pada Senin (25/3/2024). Perjanjian Kinerja tersebut merupakan langkah penting dalam mewujudkan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Dinas Kominfotiksan.
Publikasi Kabupaten Sumbawa dalam Angka dan sinergi pengelolaan data didukung oleh peran instansi dan organisasi perangkat daerah lingkup Kabupaten Sumbawa sebagai sumber data sekunder.
Kinerja Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sumbawa terus menunjukkan trend positif, dimana pada 2023, meningkat 0,97 point dari tahun 2022 menjadi 71,68. Secara kualitatif, angka IPM Kabupaten Sumbawa berada pada kriteria “Tinggi”.