BERITA

Kementerian Kelautan dan Perikanan RI akan turunkan Program Shrimp Estate di Kabupaten Sumbawa

Jumat, 23 Juli 2021   Admin   405  

Kementerian Kelautan dan Perikanan RI melirik Kabupaten Sumbawa sebagai salah satu pilihan Program Shrimp Estate di Indonesia. Prrogram ini merupakan program pengembangan budidaya udang yang terintegrasi dalam satu kawasan. Bila dulunya dengan sistem konvensional maupun semi intensif dapat menghasilkan maksimal 4-10ton/hektar, dengan sistem ini produksi bisa meningkat sampai dengan 40ton/hektar. Selain itu sistem ini sekaligus dapat menjamin keberlanjutan usaha dan ekosistem perikanan mengingat sudah menggunakan analisis dan perencanaan bisnis yang matang.

Jum’at pagi ini (23/7/2021)  Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah bersama Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany, S.Pd, M.Pd menerima kunjungan Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Irjen Pol Victor Gustaf Manoppo beserta rombongan di Ruang Kerja Bupati Sumbawa.

Kunjungan ini, dalam rangka memantapkan rencana Program Shrimp Estate Kementerian Kelautan dan Perikanan di Tana’ Intan Bulaeng, untuk menggenjot ekspor Udang Indonesia hingga 250% dalam kurun waktu 2019-2024.

Didampingi oleh Sekda Sumbawa, Dandim 1607 Sumbawa, Wakapolres Sumbawa, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sumbawa, Bupati Mahmud Abdullah menyambut gembira adanya rencana program yang akan dilaksanakan di Kabupaten Sumbawa ini, karena akan berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi dan menyerapan tenaga kerja di Kabupaten Sumbawa.

Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan RI mengatakan bahwa Kecamatan Moyo Utara Kabupaten Sumbawa menjadi salah satu daerah pilihan Kementerian Kelautan dan Perikanan, untuk mengembangkan program yang bernilai hingga 4,25 miliar dollar ini.

Selepas menggelar pertemuan di Ruang Kerja Bupati, Wakil Bupati Sumbawa Dewi Noviany, S.Pd, M.Pd mendampingi Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan RI beserta rombongan, meninjau langsung lokasi rencana pembangunan Program Shrimp Estate KKP, yakni wilayah dan potensi Desa Penyaring Kecamatan Moyo Utara.

Wabup Novi disela-sela kegiatan membersamai Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan RI, berharap program ini dapat berjalan dengan baik sehingga warga pesisir Sumbawa dapat meningkatkan taraf hidupnya serta dapat menekan angka pengangguran yang nantinya berdampak pada perekonomian secara khusus di Kabupaten Sumbawa maupun di wilayah NTB umumnya. (ra/mckabsumbawa)

  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • AKSELERASI PDRB PERKAPITA KABUPATEN SUMBAWA TAHUN 2023 TUMBUH POSITIF MELAMPAUI PROVINSI NTB

    Tinjauan perekonomian dapat dilihat dari dinamika Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang merupakan Nilai Tambah Bruto (NTB) seluruh barang dan jasa yang tercipta atau dihasilkan di wilayah domestik suatu negara yang timbul akibat berbagai aktivitas ekonomi dalam suatu periode tertentu tanpa memperhatikan apakah faktor produksi yang dimiliki residen atau non-residen.

    Inflasi Kabupaten Sumbawa Pada Bulan Maret 2024 mencapai 4,06 persen (year on year / y-on-y)

    Pengukuran inflasi Kabupaten Sumbawa tahun 2024 sudah dilakukan secara reguler setiap bulan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumbawa. Angka inflasi ini tentu sangat berharga dalam menopang kualitas perencanaan pembangunan Kabupaten Sumbawa.

    Penandatanganan Perjanjian Kinerja Tahun 2024 Diskominfotiksan, Langkah Mewujudkan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

    Pejabat Administrator, Pejabat Fungsional dan Pelaksana di lingkungan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Sumbawa melakukan penandatanganan Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2024 yang berlangsung di Ruang Rapat Utama, pada Senin (25/3/2024). Perjanjian Kinerja tersebut merupakan langkah penting dalam mewujudkan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah Dinas Kominfotiksan.