Keluarga merupakan kekuatan sebuah bangsa. Keluarga yang sehat dan sejahtera hakikatnya menjadi salah satu tujuan dan sasaran pembangunan daerah. Program kegiatan berbasis keluarga dan kesehatan selama ini menjadi fondasi utama dalam membangun Kabupaten Sumbawa.
Dalam rangka Revitalisasi Posyandu dan Dasa Wisma bagi Tim Penggerak PKK Kecamatan se-Kabupaten Sumbawa untuk tahun 2021, yang berlangsung di Lantai III ( Aula Madelaou ADT) Kantor Bupati, Selasa 15/12.
Ketua Pokja II PKK Hj. Sudarmi, S.Sos menjelaskan, Edukasi di Posyandu Keluarga ini akan lebih efektif lagi jika kita mengaktifkan Desa Wisma. Dasawisma merupakan program kerja Tim Penggerak PKK Kabupaten Sumbawa.
Di jelaskan Dasawisma dimulai dari pusat sampai ke desa, yang terdiri dari kelompok ibu dari 10 kepala keluarga (KK), yang melakukan aktivitas bermanfaat bagi keluarga. Terutama kegiatan mewujudkan program-program dalam bidang meningkatkan ketahanan keluarga, baik ekonomi, pendidikan, kesehatan dan lain sebagainya.
"Untuk itu, dengan adanya program revitalisasi Dasawisma yang terus digenjot oleh tim penggerak PKK Provinsi Sumbawa dapat mempercepat terwujudnya program-program yang mengarah pada pembentukan keluarga sejahtera," harapnya.
Adapun Kegiatan ini berlangsung dengan jumlah 100 orang peserta yang terdiri dari 3 orang masing2 kecamatan di Kabupaten Sumbawa.
Ketua Pokja II Hj. Eni Nuraeni, MT membuka dan memberikan sambutan dalam kegiatan ini, menjelaskan bahwa dengan semangat menggalakkan revitalisasi program Revitalisasi Posyandu dan di setiap desa-desa diharapkan dapat ikut membantu pemerintah dalam menekan angka stunting atau gizi buruk yang mempengaruhi tumbuh kembang anak. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang memiliki dampak yang cukup komplek, terutama dampak kesehatan bagi anak-anak yang rentan terhadap stunting.
Dimana Posyandu Keluarga bukan sekedar melaksanakan kegiatan pelayanan dasar kepada balita, remaja, dan lansia saja, tetapi lebih dari itu, Posyandu Keluarga merupakan “the center of education” atau pusat edukasi dan informasi keluarga secara menyeluruh.
"Kita harus betul-betul perhatikan bagaimana menurunkan angka stunting di setiap daerah. Begitu juga dengan masalah kematian bayi dan ibu hamil, " harapnya.
Terakhir “Dengan hadirnya Posyandu Keluarga di setiap dusun/desa, Insya Allah semua edukasi bisa dilakukan di Posyandu”, tutupnya.
Turut serta hadir Ibu Ketua DWP Kabupaten Sumbawa Ibu Siti Rohani, Tim Pelaksana Pokja II, Pengurus Tim Penggerak PKK , Perwakilan Kader dan Dasawisma dari 24 kecamatan se-kabupaten Sumbawa dan 8 Kelurahan yang ada di Kecamatan Sumbawa.