BERITA

Minim Kesadaran Masyarakat Gunakan Masker

Jumat, 22 Mei 2020   Admin   409  

 Anggota DPRD Kota Mataram, Shinta Primasari, ST., mendukung kebijakan wajib masker yang diterapkan pemerintah di daerah ini. Wajib masker, merupakan upaya mencegah penularan covid-19. Seperti diketahui, sejumlah titik di Kota Mataram dijaga petugas Dinas Perhubungan Kota Mataram bersama TNI/Polri. Keberadaan petugas untuk memastikan bahwa warga yang beraktivitas di luar tetap menggunakan masker.

Namun demikian, lanjut Shinta, kalaupun ditemukan ada warga yang ternyata tidak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, dia menyarankan agar warga tersebut jangan disanksi. Sebaiknya, kata anggota Komisi III DPRD Kota Mataram ini, warga yang mangkir menggunakan masker, agar diberi teguran sekaligus diedukasi pentingnya penggunaan masker pada masa pandemic covid-19 ini. 

‘’Jangan disanksi. Harus diberi masker. Kasihan kalau diberi sanksi kan. Tegur aja dan suruh cari masker,’’ ujarnya kepada Suara NTB melalui percakapan WhatsApp, kemarin. Menurut dia, masih adanya masyarakat yang enggan menggunakan masker karena kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menggunakan masker. Terlebih, sudah banyak kelurahan di Kota Mataram yang masuk zona merah.

‘’Padahal sekarang masker sudah murah,’’ cetusnya. Apalagi, Pemkot Mataram juga melakukan pengadaan masker dalam jumlah besar untuk dibagi-bagikan kepada masyarakat. Masih minimnya kesadaran masyarakat menggunakan masker, kata anggota dewan dari daerah pemilihan Mataram ini, bukan karena kurangnya sosialisasi.

Justru, sambung Shinta, sosialisasi pentingnya menggunakan masker yang dilakukan pemerintah, tidak kurang-kurang. Sosialisasi pentingnya menggunakan masker, kata dia, menjadi tugas bersama. ‘’Saya rasa kita semua sudah bekerja keras untuk itu,’’ ucapnya. Politisi Partai Demokrat ini mengaku beberapa kali menemukan masyarakat beraktivitas di luar rumah tanpa masker. ‘’Langsung saya tegur,’’ cetusnya.

Shinta mengingatkan masyarakat agar tidak bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Ada juga masyarakat yang menganggap covid-19 ini biasa-biasa saja. Sehingga mereka acuh bahkan berani beraktivitas di luar rumah tanpa masker dan tanpa jarak dengan orang lain. Untuk itu, dia mengajak semua kalangan masyarakat untuk saling menjaga dengan cara menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Rajin mencuci tangan serta menjaga jarak. 

 
  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • Percepat Implementasi TTE, Diskominfotiksandi Layani Penerbitan Akun TTE Kepala Sekolah

    Bidang Persandian Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa terus melakukan percepatan dalam implementasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Bertempat di Ruang Kerja Bidang Persandian, pada Rabu (28/5) dilakukan fasilitasi Tanda Tangan Elektronik (TTE) bagi Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Fasilitasi ini dilaksanakan sebagai upaya terus mempercepat implementasi TTE di Kabupaten Sumbawa.

    Diskominfotiksandi Siapkan Portal Satu Data Sumbawa untuk Mendukung Kebijakan Satu Data Indonesia (SDI)

    Dalam rangka mendukung Pembangunan Satu Data Indonesia (SDI), Bidang Statistik Diskominfotiksandi mengisinisiasi koordinasi pengembangan aplikasi portal data Sumbawa yang digelar di Aula Ruang Rapat Diskominfotiksandi, pada Rabu (28/05/2025). Hadir dalam rapat tersebut adalah Kadis Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, Kepala Bidang Statisik, Kepala Bidang Teknologi Informatika (TI), pejabat fungsional Bidang Statistik, dan tim pengembang/ tenaga ahli programmer Bidang TI.

    BPK Serahkan LHP atas LKPD kepada Bupati Sumbawa dengan Opini WTP

    Bupati Sumbawa Ir. H. Syarafuddin Jarot, MP., bersama Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa menerima penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah untuk Tahun Anggaran 2024, pada Selasa (27/05/2025. Laporan keuangan tersebut meraih predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), sekaligus menjadi Opini WTP ke-11 yang berhasil diraih oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa.