BERITA

Mendagri: Pelaksanaan Pilkada Harus dengan Konsep dan Strategi Jelas

Selasa, 21 Juli 2020   Admin   291  

Mendagri, Prof. H. M. Tito Karnavian menekankan, penyelenggaraan Pilkada serentak 2020 pada 9 Desember mendatang adalah momentum strategis. Terutama untuk meningkatkan upaya penanganan pandemi virus Corona (Covid-19).

Diterangkan, hasil evaluasi dari Kemendagri sampai saat ini ada dua variabel yang ditunjukkan oleh masing-masing daerah di Indonesia. Antara lain daerah yang memiliki kemauan menanggulangi pandemi, dan daerah yang memiliki kemampuan menanggulangi. 

Menurutnya, beberapa daerah sampai saat ini masih menangani pandemi Covid-19 tanpa konsep dan strategi yang jelas. Ada juga yang tidak memiliki sumber daya, maka penanganan di daerah akan sulit. Tidak bisa maksimal, jelasnya.

Di sisi lain, beberapa daerah juga dinilai memiliki konsep dan strategi yang jelas dengan dukungan sumber daya. Namun kepala daerah yang memimpin daerah tersebut tidak melaksanakan konsep dan strategi yang disusunnya dengan maksimal.

Yang kita inginkan para kepala daerah memiliki kemampuan yang sungguh-sungguh, punya konsep, dan punya sumber daya yang didukung juga oleh pusat, tegas Tito. Untuk mendorong hal tersebut, menjadikan penanganan pandemi sebagai tema sentral Pilkada 2020 dinilai dapat menjadi langkah yang tepat.

Diterangkan, pandemi Covid-19 telah memberi dampak yang cukup luas bagi masyarakat di Indonesia. Terutama dari sisi kesehatan, sosial dan ekonomi. Menurutnya, dengan mensinergikan pelaksanaan Pilkada dengan penanganan Covid-19 upaya penanganan akan lebih maksimal dilakukan.

Ia juga berharap peserta Pilkada serentak dapat melakukan cara-cara yang kreatif. Misalnya, dengan membagikan masker sesuai nomor urut pilihan. Di mana jika satu kontestan saja membagi 100 ribu masker, maka hampir 54 juta masker yang dapat disebarkan selama Pilkada 2020.

Selain itu, dari 270 daerah yang menyelenggarakan Pilkada serentak masing-masing kontestan diharapkan dapat menyelenggarakan kampanye yang mendukung penanganan pandemi. Termasuk untuk pemanfaatan dana kampanye masing-masing peserta untuk menanggulangi dampak pandemi baik dari segi sosial maupun ekonomi di masyarakat. 

Di sisi lain, penyelenggaraan Pilkada 2020 ditekankan harus mengikuti protokol penanganan Covid-19. Salah satunya telah dilakukan oleh pemerintah pusat dengan menambah jumlah TPS mengikuti pengurangan jumlah pemilih di setiap TPS.

Karena ada TPS yang bertambah, awalnya 800 pemilih turun jadi 500 pemilih (di masing-masing TPS) supaya tidak berkumpul. Berarti ada penambahan petugas, penambahan perlengkapan dan penyediaan alat pelindung baik bagi penyelenggara, pengawas, pengaman, dan pemilih, tandas Tito. 

  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • Kepala Dinas Kominfotiksandi melaksanakan Kegiatan Operasi Keamanan Siber

    Sumbawa, 14/11//2024 Diskominfotiksandi – Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Sumbawa, Drs. Hasanuddin bersama Kepala Bidang Persandian Kabupaten Sumbawa, Vivi Yulansari, S. Kom. melaksanakan Operasi Keamanan Siber dalam rangka Information Technology Security Assesment (ITSA) yang dilaksanakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) bertempat di kantor Sekretariat Daerah, Kabupaten Sumbawa, pada hari Kamis (14/11).

    SBC Open Tournament II 2024 Se-Nusa Tenggara Barat Resmi Dibuka

    Sumbawa Besar – Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetiyo, S.Sos., M.AP., secara resmi membuka SBC Open Tournament II Tahun 2024, yang berlangsung di Pragas, Sumbawa, pada Selasa (12/11/2024). Turnamen ini diikuti oleh atlet-atlet muda berbakat dari berbagai wilayah di Nusa Tenggara Barat, termasuk Sumbawa, Bima, dan Lombok.

    SHARING SESSION PROGRAMER DAN PRESENTASI PROGRES PROYEK MAHASISWA MAGANG DISKOMINFOTIKSANDI SUMBAWA

    Sumbawa, 05/11/2024 – DISKOMINFOTIKSANDI Sumbawa mengadakan acara Sharing Session dan Presentasi Progres Mahasiswa Magang pada Selasa, 05 November 2024, di Aula Diskominfotiksandi. Acara ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa mengenai dunia pemrograman serta membahas perkembangan proyek yang tengah dikerjakan oleh mahasiswa magang.