Jumat, 10 November 2017
Admin
493
Sumbawa Besar, Kominfotik. Dalam rangka Memperingati Hari Pahlawan Tahun 2017, Pemerintah Kabupaten Sumbawa menggelar Upacara Bendera, Ziarah Taman Makam Pahlawan, dan Ziarah Tabur Bunga di tiga lokasi yang berbeda di Kabupaten Sumbawa yaitu Upacara Bendera di Halaman Kantor Bupati Sumbawa yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Ziarah Taman Makam Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Sumbawa yang dipimpin langsung oleh Dandim 1607 Sumbawa, serta Ziarah Tabur Bunga di Pelabuhan Badas yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sumbawa.
Bupati Sumbawa yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Drs. H. Rasyidi, memimpin langsung upacara peringatan tersebut dalam amanatnya membacakan sambutan Menteri Sosial Republik Indonesia Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan bahwa setiap tanggal 10 November bangsa indonesia memperingati Hari Pahlawan, sebagai momen reflektif untuk memberi makna atas pengorbanan para pahlawan kusuma bangsa, dengan menyalakan jiwa kepahlawanan dalam perjuangan mengisi kemerdekaan.
Pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2017 yang mengangkat tema yang mengusung tema ????Perkokoh Persatuan Membangun Negeri??, disampaikan pula bahwa ???Pertempuran 10 November 1945?? di Surabaya merupakan sebuah peristiwa yang memperlihatkan kepada dunia internasional, betapa segenap Rakyat Indonesia dari berbagai ras, suku, agama, budaya dan berbagai bentuk partikularisme golongan bersama sama melebur menjadi satu untuk berikrar, bergerak dan menyerahkan hidupnya, jiwa raganya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Bung Karno pernah menegaskan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. Kalimat singkat dari Bung Karno tersebut memiliki makna yang sangat mendalam karena tanpa pengorbanan dan perjuangan para pahlawan dan perintis kemerdekaan, tidak akan ada gagasan besar untuk mendirikan sebuah negara yang bernama Republik Indonesia.
Saat ini harapan akan masa depan yang lebih baik tersebut telah ditambatkan oleh Pemerintahan Presiden Bapak Joko Widodo dan Wakil Presiden Bapak H.M. Jusuf Kalla melalui sebuah visi transformatif yang mengarahkan dan menghimpun gerak seluruh elemen Republik Indonesia yakni: ???Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong - royong.??
Dalam kerangka mewujudkan visi tersebut telah dirumuskan sembilan agenda prioritas pemerintahan ke depan yang disebut NAWA CITA. Kesembilan agenda prioritas itu bisa dikategorisasikan ke dalam tiga ranah; ranah mental-kultural, ranah material (ekonomi) dan ranah politik. Pada ketiga ranah tersebut,
Pemerintah saat ini berusaha melakukan berbagai perubahan secara akseleratif, berlandaskan prinsip-prinsip Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Ketiga ranah pembangunan tersebut bisa dibedakan tapi tak dapat dipisahkan. Satu sama lain saling memerlukan pertautan secara sinergis. Perubahan mental-kultural memerlukan dukungan politik dan material berupa politik kebudayaan dan ekonomi budaya. Sebaliknya perubahan politik memerlukan dukungan budaya dan material berupa budaya demokrasi dan ekonomi politik.
Di akhir sambutannya Bupati menyampaikan bahwa tahun ini pemerintah telah memberi gelar Pahlawan Nasional kepada 4 orang tokoh bangsa, yang salah seorang di antaranya adalah tokoh bangsa kelahiran NTB,?? Almarhum TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 115/TK Tahun 2017 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional, Presiden RI Joko Widodo telah menandatangani dan menetapkan 4 orang Tokoh Nasional di Indonesia yang mendapat gelar Pahlawan Nasional.?? Yakni, Almarhum TGKH. Zainuddin Abdul Majid dari Provinsi NTB, Almarhumah Laksamana Malahayati dari Provinsi Aceh, Almarhum Sultan Mahmud Riayat Syah dari Provinsi Kepulauan Riau dan Almarhum Prof. Drs. H. Lafran Pane tokoh dari Provinsi DIY.
???Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Sumbawa menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo, karena sudah selayaknyalah Maulanasyeikh, Almarhum TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid memperoleh gelar pahlawan nasional. Kepada seluruh lapisan masyarakat Sumbawa, saya mengajak untuk terus berjuang, bekerja, berkarya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini. Selamat hari pahlawan tahun 2017,?? pangkas Bupati.
Sebelumnya, Dinas Sosial memberikan bantuan sosial kepada 1 Orang Pahlawan an. M. Yasin (87 tahun) dan 9 orang janda pahlawan yaitu Hj. Suwarni Djari Djailani (81 tahun), Saleha Bedjo Asmidjo (84 tahun), Zaenab Markaban (81 tahun), Siamah Safary (82 tahun), Rusmini Mukiran (81 tahun), I Ketut Sujana (70 tahun), Fran Klau (70 tahun), Sudarjo (65 tahun), Muhammad Kemala (64 tahun). (ra/mckabsumbawa).
Sumber : Siaran Pers Humas Setda Kab. Sumbawa
Sumbawa, 14/11//2024 Diskominfotiksandi – Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Sumbawa, Drs. Hasanuddin bersama Kepala Bidang Persandian Kabupaten Sumbawa, Vivi Yulansari, S. Kom. melaksanakan Operasi Keamanan Siber dalam rangka Information Technology Security Assesment (ITSA) yang dilaksanakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) bertempat di kantor Sekretariat Daerah, Kabupaten Sumbawa, pada hari Kamis (14/11).
Sumbawa Besar – Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetiyo, S.Sos., M.AP., secara resmi membuka SBC Open Tournament II Tahun 2024, yang berlangsung di Pragas, Sumbawa, pada Selasa (12/11/2024). Turnamen ini diikuti oleh atlet-atlet muda berbakat dari berbagai wilayah di Nusa Tenggara Barat, termasuk Sumbawa, Bima, dan Lombok.
Sumbawa, 05/11/2024 – DISKOMINFOTIKSANDI Sumbawa mengadakan acara Sharing Session dan Presentasi Progres Mahasiswa Magang pada Selasa, 05 November 2024, di Aula Diskominfotiksandi. Acara ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa mengenai dunia pemrograman serta membahas perkembangan proyek yang tengah dikerjakan oleh mahasiswa magang.