Sumbawa Besar, 19/02/2025 Diskominfotiksandi – Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksandi) Kabupaten Sumbawa menjadi narasumber pada rapat Pembahasan Dokumen Daerah Dalam Angka (DDA) 2025 dan Pembinaan Statistik Sektoral yang digelar oleh BPS Kabupaten Sumbawa, pada Rabu (19/02/2025). Rapat yang dilaksanakan di Aula BPS Kabupaten Sumbawa ini. dipimpin oleh Kepala BPS Kabupaten Sumbawa, Yudi Wahyudin, S.ST.,M.Si.. Selain Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian, hadir sebagai sebagai narasumber adalah Gusti Ketut Indra Dewi, S.ST.,M.Sc. selaku Statistisi Madya pada BPS Kabupaten Sumbawa.
Kepala BPS Kabupaten Sumbawa, Bapak Yudi Wahyudin, S.ST.,M.Si., dalam paparannya menekankan pentingnya DDA 2025 sebagai rujukan utama dalam penyusunan kebijakan berbasis data. “Tantangan dalam pengumpulan data, seperti keterlambatan pengiriman, inkonsistensi data antar tahun, dan kurangnya koordinasi antar instansi”, tandasnya.
Kepala Dinas Kominfotiksandi, Drs. Hasanuddin, menyampaikan peran regulasi dalam mendukung tata kelola statistik sektoral, khususnya melalui Peraturan Bupati No. 95 Tahun 2020. “Perlu terdapat standarisasi format data, keterlibatan aktif OPD sebagai produsen data, serta koordinasi erat antara BPS”, jelas Kadis. Lebih lanjut Kaidis Kominfotiksandi menyampaikan bahwa Diskominfotiksandi selaku Walidata akan mengkoordinasikan untuk memastikan data yang dihasilkan sesuai dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sealnjutnya Gusti Ketut Indra Dewi, S.ST.,M.Sc., membahas kualitas data dengan menekankan 6 (enam) dimensi utama: relevansi, akurasi, aktualitas, koherensi, aksesibilitas, dan interpretabilitas. Lebih teknis, Ia memperkenalkan konsep General Statistical Business Process Model (GSBPM) dan Quality Gates sebagai standar global dalam menjamin mutu data yang dihasilkan.
Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian besar produsen data telah mengirimkan data melalui berbagai kanal komunikasi, sementara beberapa lainnya masih dalam proses melengkapi dan menyempurnakan data agar lebih akurat dan sesuai standar. Upaya koordinasi terus dilakukan untuk memastikan seluruh data dapat dikompilasi dengan baik dalam penyusunan DDA 2025.
Dengan sinergi antara BPS, Diskominfotiksandi, dan OPD sebagai produsen data, diharapkan DDA 2025 dapat diterbitkan tepat waktu dan menjadi dasar pengambilan kebijakan yang lebih efektif bagi Kabupaten Sumbawa. JK
Dalam rangka terus memperkuat penyelenggaraan Statistik Sektoral, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa bersama Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Kominfotiksandi) secara kontinyu saling koordinasi.
Aplikasi Sistem Informasi Manajemen adalah perangkat lunak berbasis web yang dirancang untuk mengelola data, informasi, dan proses program magang di Dinas Komunikasi informatika Statistik Dan Persandian Kab. Sumbawa secara efisien.
Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksandi) Kabupaten Sumbawa merencanakan sejumlah program unggulan untuk tahun 2025, dengan fokus pada penguatan tata kelola komunikasi, informatika, statistik, dan persandian. Rencana kerja tahun ini mengacu pada visi dan misi yang telah ditetapkan sebelumnya dan tetap sejalan dengan rencana strategis serta RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) yang akan berakhir di Tahun 2025 dan akan diperbaharui setelah pelantikan Bupati tahun 2025-2030. Diskominfotiksandi Sumbawa mempunyai visi yaitu menjadi penggerak utama dan katalisator tata Kelola urusan pemerintahan komunikasi, informatika, statistik dan persandian yang unggul dalam rangka mewujudkan visi Sumbawa Gemilang yang berkeadaban, kemudian pada misi terdapat 2 misi, yaitu pertama mewujudkan Sumbawa bersih dan melayani melalui peningkatan kapasitas dan kualitas pelayanan komunikasi, informatika, statistik dan persendian, dan kedua mewujudkan Sumbawa tangguh dan berkelanjutan melalui pembangunan dan sinergitas tata kelola komunikasi, informatika, statistik dan persandian. Strategi utama untuk mencapai visi dan misi adalah dengan menjalankan tugas dan fungsi Kominfo yang mencakup empat bidang utama: PIKP, TI, statistik, dan persandian. Beberapa strategi yang dijadikan tujuan dalam rencana kerja tahun 2025 adalah meningkatkan kapasitas dan kualitas SDM, memperkuat layanan Kominfo, layanan statistik,dan layanan persandian. Meningkatkan kapasitas tata kelola data statistik sektoral, mengelola dan memanfaatkan data, serta mengintegrasikan data berbasis IT, jadi untuk mencapai tujuan ini, penting untuk memperbaiki kualitas dan menambah kualtitas SDM, meningkatkan sarana dan prasarana, serta meningkatkan kualitas layanan.