BERITA

SEMINAR PENGKAJIAN ANALISIS POTENSI KERBAU DAN SAPI

Selasa, 25 Juli 2017   Admin   1110  
Pemkab Sumbawa melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sumbawa menggelar Seminar Pengkajian Analisis Potensi Ternak Kerbau dan Sapi berbasis dan skenario pengembangannya di Kabupaten Sumbawa yang di laksanakan di Aula H. Madilaoe ADT lantai 3 kantor Bupati Sumbawa pada selasa (25/7). Seminar ini dibuka oleh Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah. Dalam Laporannya, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Ir. Talifuddin, M.Si menyampaikan, tujuan digelarnya acara tersebut yaitu untuk mengetahui daya tampung dan potensi pengembangan ternak sapi dan kerbau di Kabupaten Sumbawa. Selain itu, juga dipaparkan gambaran kondisi terkini peternakan di Kabupaten Sumbawa, serta membangun komitmen dan motivasi yang tinggi bagi masyarakat peternak, stakeholder untuk pengembangan peternakan yang lebih baik, sukses-berhasil menguntungkan dan mampu memberikan kesejahteraan masyarakat. Peserta dari seminar tersebut yaitu OPD rumpun hijau, Camat se Kabupaten Sumbawa, Akademisi, Petugas Medik Veteriner, UPT Prokeswan, stake holder pecinta peternakan dan penyulih peternakan dan menghadirkan nara sumber Prof. Suhubdy, PhD,?? Prof. Dr.Soekardono, SU dan Ir, Anwar Fachry, M.Sc. Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah yang membuka secara resmi kegiatan tersebut, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kabupaten Sumbawa saat ini telah dikenal sebagai Kabupaten Peternakan (deklarasi Samawa 2006), dengan populasi ternak Ruminansia (terutama sapi dan kerbau) tertinggi dibandingkan dengan kabupaten lain di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bahkan keberhasilan program NTB BSS (Bumi Sejuta Sapi) tidak terlepas dari andil yang diberikan oleh Kabupaten Sumbawa. Hal ini didukung oleh lahan yang masih luas, dan kondisi agroklimat dan tofografi yang ada. Berdasarkan data populasi ternak Sumbawa tahun 2016, jumlah Sapi Bali yang ada sebanyak 228.042 ekor, Sapi Sumbawa sebanyak 6.727 ekor, kerbau sebanyak 43.340 ekor dan kuda sebanyak 30.083 ekor. Kondisi peternakan di Kabupaten Sumbawa menitik beratkan pada pengembangan komoditi unggulan spesifik lokal menggunakan pola ekstensifikasi, semi intensif dan intensif untuk tujuan agribisnis dengan mengoptimalkan fungsi lar sebagai sentra pengembangan peternakan berbasis perternakan rakyat. Sumber : Siaran Pers Humaspro Setdakab Sumbawa
  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • PERKUAT PENYELENGGARAAN STATISTIK, DISKOMINFOTIKSANDI INISIASI RAPAT PEMBINAAN STASTISTIK SEKTORAL

    Dalam pembinaan statistik sektoral, Diskominfotiksandi berkolaborasi dengan BPS Kabupaten Sumbawa menyelenggarakan rapat pembinaan statistik sektoral bagi OPD lingkup Kabupaten Sumbawa, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekretariat PKK Kabupaten Sumbawa pada Rabu (4/6/2025). Hadir selaku narasumber adalah Kepala Dinas kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa

    Diskominfotiksandi Kontributif dalam mendukung Penyebaran Informasi Publik untukTingkatkan Literasi JKN di Kabupaten Sumbawa

    Sebagai upaya sinergi dengan media dan pemerintah daerah dalam hal penyebaran informasi yang akurat, terbuka, dan dapat dipertanggungjawabkan terkait pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Sumbawa melaksanakan Engagement media, pada Rabu (4/6/2025)

    Percepat Implementasi TTE, Diskominfotiksandi Layani Penerbitan Akun TTE Kepala Sekolah

    Bidang Persandian Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa terus melakukan percepatan dalam implementasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Bertempat di Ruang Kerja Bidang Persandian, pada Rabu (28/5) dilakukan fasilitasi Tanda Tangan Elektronik (TTE) bagi Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Fasilitasi ini dilaksanakan sebagai upaya terus mempercepat implementasi TTE di Kabupaten Sumbawa.