BERITA

MENTERI SUSI KAGUMI POTENSI KEMARITIMAN SUMBAWA

Sabtu, 12 Agustus 2017   Admin   810  
Sumbawa Besar NTB - Forum Rektor Indonesia (FRI) menjadikan Kabupaten Sumbawa sebagai tuan rumah Seminar Nasional dan Focus Group Discussion (FGD) Bidang Kemaritiman. Acara yang digelar di Aula Madilaoe ADT, Sabtu (12/8) yang dihadidi oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Susi Pudjiastuti sebagai keynote speaker, beberapa Rektor dari perguruan tinggi negeri dan swasta di Indonesia, Bupati Sumbawa dan jajaran Pemkab Sumbawa, juga dihadiri kelompok nelayan, petambak garam dan pembudidaya serta pelaku usaha lainnya di sektor kemaritiman, tokoh masyarakat, pemuka agama, organisasi pemuda, kelompok civil society, dan lainnya. Setelah Bupati Sumbawa memaparkan potensi kemaritiman Kabupaten Sumbawa dalam sambutannya, giliran Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti yang memuji sector kemaritiman Kabupaten Sumbawa yang sangat potensial. ???Saya salut dengan potensi kemaritiman yang ada di Kabupaten Sumbawa. Bapak Bupati mengerti poin - poin apa yang dibicarakan dan jumlah ini menunjukkan potensi ini,?? puji Menteri Kelautan dan Perikanan RI saat menjadi keynote speaker dalam Seminar Nasional dan FGD Bidang Kemaritiman. ???Saya yakin dengan Muspida yang dipimpin oleh seorang Bupati seperti ini bisa betul - betul mempercepat pembangunan dari ekonomi kemaritiman di Kabupaten Sumbawa??, ungkap Menteri Susi Pudjiastuti. ???Nama Sumbawa sudah lama saya dengar terutama beberapa bulan kebelakang dari pak Dien Syamsuddin. Kalau laut, saya dari dulu hidup di laut. Usul tadi kalau ibu kota negara dipindahkan ke Sumbawa saya sangat setuju yang penting laut. Kalau bisa tidak usah di gunung, katanya kita ini negara maritim, ya laut. Menjadi ibu kota negara itu suatu proyek infrastruktur, segala sesuatunya harus disiapkan dengan luar biasa. Tapi apapun itu beratnya, kalau mau pasti bisa. Tidak ada hal yang tidak bisa??, lanjut Menteri Susi. ???Dalam 2,5 tahun ini saya coba memahami visi dan misi pemerintah Joko Widodo dan Jusuf Kalla, dengan visi menjadikan Indonesia ini poros maritim dunia dan menjadikan laut masa depan bangsa. Yang terakhir adalah konsen yang sangat besar bahwa Indonesia adalah sudah lama membumi laut?? papar Menteri Susi ???Hal itu yang membuat saya tertarik untuk menerima pekerjaan sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Apalagi saya punya usaha di bidang perikanan sudah 30 tahun lebih,?? ujar Susi dalam sambutannya dihadapan Seminar Nasional Forum Rektor Indonesia Bidang Kemaritiman Tahun 2017. Sumber : Siaran Pers Humaspro Setdakab Sumbawa
  • Share on :

  • Berita Lainnya
  • Kepala Diskominfotiksandi Kerahkan Semua Sumberdaya Sukseskan STQH XXVIII Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2025 di Kabupaten Sumbawa

    Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) XXVIII Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) telah dibuka pada tanggal 26 April 2025 oleh Wakil Gubernur NTB. Event ini berlangsung pada 26 – 30 April 2025 di Kabupaten Sumbawa, yang dalam pelaksanaannya Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotiksandi) secara optimal menjalankan amanat tugas yang telah diberikan oleh Panitia Pelaksana yaitu sebagai entitas Publikasi dan Dokumentasi.

    Mendukung Transformasi Digital, BPSDMP Kemenkomdigi Surabaya Memilih Kabupaten Sumbawa untuk Pelaksanaan Pelatihan Digital Talent Scholarship

    Kementerian Komunikasi dan Digital melalui Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Digital Surabaya menyiapkan 4 (empat) tema Pelatihan Digital Talent Scholarship di Kabupaten Sumbawa 2025 melalui program Goverment Transformation Academy, Digital Entrepreneurship Academy, dan Thematic Academy untuk mendukung transformasi digital di Kabupaten Sumbawa

    Perkuat Kualitas Penyelenggaraan Statistik Sektoral, BPS Kabupaten Sumbawa dan Diskominfotiksandi Terus Bersinergi

    Dalam rangka terus memperkuat penyelenggaraan Statistik Sektoral, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa bersama Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Kominfotiksandi) secara kontinyu saling koordinasi.