Sumbawa Besar, MediaCenter. Wakil Bupati Sumbawa Drs. H. Mahmud Abdullah membuka secara resmi Rapat koordinasi dan sosialisasi petunjuk teknis perbaikan rumah rusak sedang dan rumah rusak ringan dampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumbawa pada Rabu pagi (23/1/2019) di Aula H. Madilaoe ADT Kantor Bupati Sumbawa.
Rakor tersebut juga dihadiri oleh Komandan Kodim 1607 Sumbawa beserta jajaran, jajaran Polres Sumbawa, Kepala BPBD Kabupaten Sumbawa beserta jajaran, para Camat terdampak gempa, Ketua Tim Konsultan Manajemen, fasilitator.
Dalam sambutannya Wabup menyampaikan bahwa berdasarkan hasil verifikasi kerusakan perumahan warga terdampak gempa yang telah di tetapkan dengan Keputusan Bupati, terdapat rumah rusak berat sebanyak 2.272 rumah, rumah rusak sedang sebanyak 2.718 rumah, dan rumah rusak ringan sebanyak 9.782 rumah.
Adapun rekapitulasi perkiraan kebutuhan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana gempa bumi di Kabupaten Sumbawa mencapai Rp. 551.603.513.607,- (lima ratus lima puluh satu miliar enam ratus tiga juta lima ratus tiga belas ribu enam ratus tujuh rupiah).
Dalam rangka mempercepat proses rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa, PemKabupaten Sumbawa telah merencanakan untuk merekrut 100 fasilitator. Nantinya peran fasilitator bukan sekedar mendampingi, namun juga membuatkan desain rumah dan membantu penyusunan RAB sebagai salah satu syarat akuntabilitas pencairan bantuan.
Disampaikan, selain acara penerimaan fasilitator, dilaksanakan pula sosialisasi juknis rehabilitasi rumah rusak sedang (RS) dan rumah rusak ringan (RR) korban bencana gempa bumi di Kabupaten Sumbawa.
Wabup berharap melalui sosialisasi ini, para fasilitator yang telah direkrut dapat mengetahui dan memahami mekanisme penanganan rumah terdampak gempa dengan baik, sehingga proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana gempa bumi dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Terkait hal tersebut, Wabup minta kepada para peserta sosialisasi agar memanfaatkan pertemuan ini dengan sebaik-baiknya untuk mensinergikan berbagai hal dan mencari solusi terhadap kendala-kendala yang mungkin dihadapi terkait perkembangan penanganan dampak bencana gempa bumi, sehingga tahapan-tahapan yang sedang berjalan dapat terlaksana sesuai dengan yang direncanakan.
Sementara itu Ketua Tim Konsultan Manajemen Dr. H. Ibrahim Abdullah, SE.,MM melaporkan jumlah fasilitator yang diterima sebanyak 1.000 orang dari 1.725 orang pendaftar.
Dengan rincian 5 Kabupaten/Kota di Pulau Lombok sebanyak 800 orang, 100 orang di Kabupaten Sumbawa dan 100 orang di Kabupaten Sumbawa Barat. Ditambah 500 orang TNI Angkatan Darat. Materi yang akan diberikan dalam sosialisasi antara lain materi, pokmas, denah rumah, RAB (Rencana Anggaran Biaya), dan laporan kinerja. Adapun nara sumber berasal dari Pusat dan Provinsi.
Dalam acara tersebut Wabup didampingi Dandim 1607 Sumbawa menyerahkan buku rekening tabungan dana stimulan dampak bencana gempa bumi secara simbolis kepada Ahmad Farid sebagai tanda dimulainya pelaksanaan rehab rekon percepatan rumah rusak sedang dan rusak ringan.(ra/mckabsumbawa)
Sumber : Siaran Pers Humas Setda Kabupaten Sumbawa
Sumbawa, 14/11//2024 Diskominfotiksandi – Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Sumbawa, Drs. Hasanuddin bersama Kepala Bidang Persandian Kabupaten Sumbawa, Vivi Yulansari, S. Kom. melaksanakan Operasi Keamanan Siber dalam rangka Information Technology Security Assesment (ITSA) yang dilaksanakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) bertempat di kantor Sekretariat Daerah, Kabupaten Sumbawa, pada hari Kamis (14/11).
Sumbawa Besar – Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa, Dr. Budi Prasetiyo, S.Sos., M.AP., secara resmi membuka SBC Open Tournament II Tahun 2024, yang berlangsung di Pragas, Sumbawa, pada Selasa (12/11/2024). Turnamen ini diikuti oleh atlet-atlet muda berbakat dari berbagai wilayah di Nusa Tenggara Barat, termasuk Sumbawa, Bima, dan Lombok.
Sumbawa, 05/11/2024 – DISKOMINFOTIKSANDI Sumbawa mengadakan acara Sharing Session dan Presentasi Progres Mahasiswa Magang pada Selasa, 05 November 2024, di Aula Diskominfotiksandi. Acara ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa mengenai dunia pemrograman serta membahas perkembangan proyek yang tengah dikerjakan oleh mahasiswa magang.