Bupati Sumbawa melalui Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Sumbawa, Dr. H. Muhammad Ikhsan, M.Pd., menghadiri acara Pengajian Umum dan Penanaman Perdana Pohon Penghijauan, Sabtu sore (21/9) di Ponpes Al-Majidiyah NW Sumbawa. Turut hadir pada acara tersebut Kapolres Sumbawa, Dandim 1607, Kepala Biro Kesra Provinsi NTB, Ketua Pengurus Wilayah NW Prov. NTB, Para Kepala Sekolah, Ketua Yayasan Taufik Al-Majidiyah, Para Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutan tertulisnya Bupati menyampaikan bahwa salah satu cara yang dapat dilakukan dalam rangka pembangunan mental spiritual adalah meningkatkan kualitas keimanan kepada Allah SWT dan memperkokoh Ukhuwah Islamiyah serta Ukhuwah Wathaniyah. Karena di era global saat ini, kemerosotan Akhlaq, kemungkaran dan perpecahan yang terjadi di kalangan ummat manusia merupakan penyebab makin jauhnya rahmat Allah.

Dikatakannya, bahwa peran para ulama’ / da’i sangat diperlukan untuk melakukan pembinaan secara kontinyu kepada ummat. Bukan saja dengan dakwah lisan, akan tetapi juga dakwah bil hal, atau dengan memberikan contoh-contoh kongkrit dalam berbagai aspek kehidupan yang sesuai dengan tuntunan syari’at Islam.

Disampaikan pula bahwa acara yang dirangkaikan dengan penanaman perdana pohon untuk penghijauan ini, sangat penting dilaksanakan, karena sebagaimana diketahui kualitas lingkungan dewasa ini memiliki kecenderungan semakin menurun.

Adanya banjir di musim hujan, kelangkaan air ketika kemarau tiba, serta pencemaran air tanah dan sungai tentunya dapat mengancam kehidupan manusia. Kondisi ini terjadi disebabkan perilaku manusia yang hanya mengeksploitasi alam tanpa memperhatikan keseimbangan atau kelestarian lingkungan hidup.

Sementara itu, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi NTB H. Mashyuri, SH menyampaikan bahwa merasa berbahagia dapat hadir di Ponpes Al-Majidiyah NW Sumbawa. Dikatakan Selain mengadakan Pengajian umum, Ponpes Al-Majidiyah NW Sumbawa juga mengadakaan penanaman perdana pohon penghijauan yang mendukung program dari pemerintahan Provinsi dan Pemkab Sumbawa.

“Saya merasa bahagia dapat hadir ditempat ini, karena ditempat ini merupakan tempat mempelajari Al-Qur’an kemudian juga mengamalkannya, makanya tentunya saya merasa berada di lingkungan orang-orang yang terbaik”. tutup Karo Prov. NTB

Sebelumnya, Pimpinan Ponpes Al-Majidiyah NW Sumbawa Ustad H. Mas’un, S.Pd., SH dalam laporannya menyampaikan bahwa ponpes Al-Majidiyah NW Sumbawa dibangun tiga tahun yang lalu dengan jumlah siswa pada mulanya sebanyak 80 orang satri/santriwati. Dikatakan bahwa dalam proses belajar mengajar masih memanfaatkan alam terbuka karena keterbatasan kelas. Diakhir laporannya, Pimpinan Ponpes Al-Majidiya mempunyai keyakinan untuk mendidik anak-anak kita dididik agar menjadi anak-anak yang Qur’ani, bukan sekedar membaca Al-Qur’an tetapi memahami dan mengamalkan isi Al-Qur’an dan mencoba menciptakan lingkungan sehat, bersih dan bersahabat di lingkungan Ponpes Al-Majidiyah.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pengajian umum bersama Al-Mukarram Dr. TGH. Abdul Aziz Sukarnawadi, Lc.,MA dan penanaman pohon bersama. (ra/mckabsumbawa)

Sumber : Siaran Pers Humas Setdakab Sumbawa