Bupati Sumbawa H. M. Husni Djibril, B.Sc membuka secara resmi Sosialisasi Rencana Pembangunan Bendungan Kerekeh, Jum’at  (27/9/2019) sore, di Dusun Selang Desa Kerekeh Kecamatan Unter Iwes.

Hadir pada kesempatan itu, antara lain Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, perwakilan Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara I, para pimpinan OPD, dan Camat Unter Iwes.

Dalam sambutannya Bupati menyampaikan bahwa apa yang menjadi dambaan masyarakat Kerekeh selama ini yaitu pembangunan Bendungan Kerekeh, dalam waktu tidak lama lagi akan terwujud.

Sosialisasi yang diselenggarakan oleh pihak Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara I Kementerian PUPR merupakan salah satu tahapannya.

Kepada masyarakat, Bupati Husni Djibril berharap agar turut mendukung pembangunan Bendungan Kerekeh yang akan dimulai dengan pembayaran ganti rugi tanah atau lahan milik masyarakat yang menjadi lokasi pembangunan Bendungan Kerekeh pada tahun anggaran 2020 mendatang.

Sebelumnya, Kepala Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara I yang diwakili oleh Rifai, mengatakan bahwa pembangunan Bendungan Kerekeh akan dimulai Tahun 2021 dengan anggaran sekitar Rp1,5 triliun dengan multi fungsi, yaitu sebagai sumber air irigasi, PLTA, pariwisata dan sebagai sumber air bersih bagi masyarakat. 

Sedangkan, Kepala Bagian Pembangunan Setda Sumbawa, Usman, SE. ME, menyampaikankan bahwa kegiatan sosialisasi ini, sudah lama ditunggu tunggu oleh masyarakat Kerekeh untuk memastikan benar tidak informasi rencana dibangunnya Bendungan Kerekeh ini.

Dalam kegiatan itu, Bupati Sumbawa melakukan dialog dengan tokoh masyarakat dan pemuda, terkait dengan pembangunan Bendungan Kerekeh dan masalah lainnya yang selama ini dirasakan oleh masyarakat dan dilanjutkan dengan penanaman pohon bersama pimpian DPRD Sumbawa. (ra/mckabsumbawa/toeb)