Pelatihan Tim Penggerak Ketua Kelompok-Kelompok Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TPK3-PKK) bagi Tim Tim Penggerak PKK Desa se-Kabupaten Sumbawa digelar pada Kamis pagi (10/10) di Aula H. Madilaoe ADT Lantai 3 Kantor Bupati Sumbawa. Kegiatan yang diawali dengan pembacaan kalam Ilahi sekaligus pembacaan do’a oleh Ustadz Sahri, S.Pdi tersebut dihadiri oleh Ketua TP. PKK Kabupaten Sumbawa beserta seluruh pengurus TP PKK Kabupaten Sumbawa serta TP. PKK Desa.
Ketua TP. PKK Kabupaten Sumbawa Hj. Amien Rahmani Husni Djibril dalam sambutannya menyampaikan bahwa gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan sebuah gerakan yang dibangun untuk mendukung program pemerintah dengan sasaran keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat, yang bertujuan memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang maha esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri, memiliki kesetaraan dan keadilan gender serta memiliki kesadaran hukum dan lingkungan.
PKK juga memiliki peranan penting untuk membantu pemerintah desa dan kelurahan dalam meningkatkan kesejahteraan lahir bathin menuju terwujudnya keluarga yang berbudaya, bahagia, sejahtera, maju, mandiri, dan harmonis serta mempunyai peran dalam menumbuhkembangkan potensi dan peran perempuan dalam meningkatkan pendapatan keluarga.
Terkait hal tersebut, maka diperlukan pemantapan pengelolaan gerakan PKK melalui berbagai kegiatan pelatihan, sebab TP. PKK bukan hanya berperan sebagai fasilitator dalam menunjang berbagai kegiatan pembangunan, tetapi juga sebagai instruktur yang mampu memberikan kegiatan tambahan berupa keahlian (skill) bagi masyarakat.
”Oleh karena itu, kegiatan pelatihan TPK3-PP bagi TP PKK Desa yang kita gelar hari ini sekaligus menjadi pedoman orientasi dan pelatihan secara berjenjang dengan sasaran akhirnya yaitu para ketua kelompok yang berada di garis depan,” ucapnya.
Hj. Amien berharap dengan adanya pelatihan ini, kelompok-kelompok PKK di tingkat desa dapat mengetahui tugas dan fungsi dasawisma yang merupakan terobosan untuk membentuk dan memfungsikan dasa wisma, sehingga diharapkan lebih banyak lagi bagi keluarga yang hidup kurang beruntung dan tinggal di daerah yang sulit dan tidak terjangkau dapat diberikan pelayanan dasar dan dapat meningkatkan inisiatif dan partisipasi masyarakat dalam program kelangsungan hidup dan perkembangan ibu dan anak.
Dan kepada seluruh peserta pelatihan diharapkan dapat mengikuti kegiatan ini dengan sunguh-sungguh sehingga dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kemampuan para kader PKK dalam menjalankan tugas organisasi, sehingga pelaksanaan 10 Program Pokok PKK dapat berjalan sesuai dengan harapan.
Sebelumnya, Ketua Panitia Hj. Sudarmi, S.Sos melaporkan tujuan dilaksanakannya pelatihan selain untuk meningkatkan pengetahuan tentang kelembagaan TP.PKK, pengetahuan tentang cara menggerakkan kelompok warga, dan pengetahuan tata cara mengisi/membuat pancatatan dan pelaporan kelompok-kelompok PKK dan dasa wisma, juga untuk meningkatkan pengetahuan tata cara pengisian Sistem Informasi Posyandu (SIP).
Kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari tersebut diikuti oleh peserta sebanyak 180 orang yang terdiri dari 5 orang dari masing-masing desa dari 36 desa se-Kabupaten Sumbawa, yaitu masing-masing 1 orang Ketua, Sekretaris, dan Kader Posyandu TP. PKK Desa, dan 2 orang kader dasa wisma. Adapun pemateri sebanyak 5 orang yang akan menyajikan materi tentang kelembagaan TP. PKK, penggerakan kelompok warga, praktek pencatatan dan pelaporan kelompok-kelompo PKK serta dasa wisma, dan Sistem Informasi Posyandu (SIP), dengan metode ceramah, tanya jawab, dan praktek. (ra/mckabsumbawa)
Dalam pembinaan statistik sektoral, Diskominfotiksandi berkolaborasi dengan BPS Kabupaten Sumbawa menyelenggarakan rapat pembinaan statistik sektoral bagi OPD lingkup Kabupaten Sumbawa, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Sekretariat PKK Kabupaten Sumbawa pada Rabu (4/6/2025). Hadir selaku narasumber adalah Kepala Dinas kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa, dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumbawa
Sebagai upaya sinergi dengan media dan pemerintah daerah dalam hal penyebaran informasi yang akurat, terbuka, dan dapat dipertanggungjawabkan terkait pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Sumbawa melaksanakan Engagement media, pada Rabu (4/6/2025)
Bidang Persandian Dinas Kominfotiksandi Kabupaten Sumbawa terus melakukan percepatan dalam implementasi Tanda Tangan Elektronik (TTE). Bertempat di Ruang Kerja Bidang Persandian, pada Rabu (28/5) dilakukan fasilitasi Tanda Tangan Elektronik (TTE) bagi Kepala Sekolah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumbawa. Fasilitasi ini dilaksanakan sebagai upaya terus mempercepat implementasi TTE di Kabupaten Sumbawa.