Wakil Bupati Sumbawa, Drs. H. Mahmud Abdullah membuka secara resmi Diskusi Publik dengan tema Peran Ombudsman Republik Indonesa Dalam Membangun Transparansi dan Partisipasi Publik Menuju Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik. Pada Kamis Pagi (20/2) di Auditorium Universitas Samawa (UNSA).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati mengapresiasi kerjasama Ombudsman RI Perwakilan NTB dengan Universitas Samawa, yang menginisiasi terselenggaranya kegiatan diskusi publik tersebut, untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda di lingkungan kampus, tentang pentingnya transparansi dan partisipasi publik menuju tata kelola pemerintahan yang baik. Transparansi informasi publik mengenai kinerja pemerintah, menurut Wabup, memberikan dampak positif, baik bagi pemerintah maupun masyarakat.

Bagi pemerintah, penerapan keterbukaan informasi dapat mendorong perbaikan layanan, peningkatan kinerja, dan akuntabilitas program-program yang dijalankan pemerintah, jelasnya.

“Sementara bagi masyarakat, penerapan keterbukaan informasi harus dipenuhi untuk memenuhi haknya mengetahui informasi publik” tegas H. Mo’.

Disampaikan pula, penerapan prinsip transparansi dimaksudkan agar data/informasi kegiatan tata kelola pemerintahan, termasuk perumusan kebijakan dan pelaksanaan kerja organisasi, dapat diakses oleh publik. Menurutnya, transparansi menumbuhkan kepercayaan timbal balik antara pemerintah, masyarakat dan stakeholders lainnya.

Begitu juga dengan prinsip partisipasi, dimaksudkan agar publik dapat berpartisipasi aktif dan konstruktif dalam pengambilan keputusan tata kelola, baik secara langsung maupun melalui institusi yang mewakili kepentingannya, sambung Wabup.

“Saya berharap masyarakat untuk mengontrol setiap kebijakan dan langkah yang ditempuh oleh pemerintah, juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan” tutupnya. (ra/mckabsumbawa)

Sumber : Siaran Pers Humas Setda Kab. Sumbawa.