Dalam wawancara yang saya lakukan dengan pak heri saya memberikan beberapa pertanyaan kepada beliau dan inilah isi dari jawaban yang beliau berikan kepada saya. Rencana Smart City bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui enam dimensi utama. Dimensi pertama adalah Smart Governance, yang berfokus pada peningkatan layanan pemerintahan agar lebih efektif dan efisien. Smart Branding bertujuan mengembangkan potensi pariwisata dengan promosi dan pengelolaan destinasi yang menarik. Smart Economy mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui berbagai program di sektor seperti pertanian dan peternakan. Smart Living berfokus pada peningkatan kualitas hidup dan kesehatan dengan layanan kesehatan yang lebih baik dan infrastruktur pendukung. Smart Society bertujuan meningkatkan kesejahteraan sosial melalui program sosial dan dukungan pemerintah. Sedangkan Smart Environment bertujuan menjaga lingkungan hidup dengan pengelolaan sampah, pembangunan infrastruktur hijau, dan langkah-langkah lainnya. Keseluruhan dimensi ini diarahkan untuk meningkatkan pelayanan publik, kesehatan, dan ekonomi masyarakat, meskipun tantangan seperti infrastruktur digital yang belum merata dan partisipasi masyarakat tetap harus diatasi.
SP4N-LAPOR! (Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional - Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat) adalah platform nasional yang memungkinkan masyarakat menyampaikan aspirasi, pengaduan, atau keluhan terkait pelayanan publik secara daring. Di Kabupaten Sumbawa, implementasi SP4N-LAPOR! dikelola oleh Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotiksandi) Kabupaten Sumbawa. Dengan adanya saluran pengaduan yang terintegrasi, pemerintah daerah dapat lebih responsif dalam menindaklanjuti keluhan masyarakat, sehingga kualitas pelayanan publik dapat ditingkatkan. SP4N-LAPOR! memungkinkan masyarakat memantau proses penanganan pengaduan mereka, mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan daerah.
Kemajuan teknologi yang semakin canggih diera sekarang menjadi jembatan yang menghubungkan masyarakat dengan kemudahan baik itu dalam ranah perbelanjaan online, telekomunikasi, dan pembuatan surat menyurat berupa dokumen kependudukan. Kemajuan teknologi informasi yang pesat dengan potensi pemanfaatan yang sangat luas, menyediakan peluang bagi pengaksesan, pengelolaan, dan penggunaan teknologi informasi dalam jumlah yang sangat besar.
Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Republik Indonesia, H. Fahri Hamzah, SE., beserta jajarannya tinjau Kawasan pemukiman warga di Pantai Jempol dan Rumah Khusus Nelayan di desa Ai Bari, serta Rumah Susun Unter Katimis pada Selasa, (24/12/2024). Kunjungan Wamen PKP RI ini, didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Sumbawa dan Asisten Administrasi Umum Kabupaten Sumbawa, serta OPD terkait.