Pemerintah Kabupaten Sumbawa memberikan perhatian khusus atas dedikasi dan prestasi cabang olahraga melalui atlet berprestasi. Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Sumbawa bersama KONI sedang mempersiapkan prosesi penyambutan sebagai bentuk penghormatan yang diberikan kepada atlit yang telah mengharumkan nama Kabupaten Sumbawa.

Syiar juara ini tentu merupakan momentum yang harus ditumbuhkan sehingga menjadi katalis bagi tumbuh kembang ekosistem berprestasi. Prestasi yang diperoleh para atlit merupakan hasil perjuangan dan proses pembinaan yang tidak biasa yang tentunya disamping didorong oleh motivasi juara juga dorongan oleh spirit untuk naman besar daerah sebagai suatu kebanggaan. Mempersiapkan proses penyambutan duta olahraga ini, Pemerintah Kabupaten Sumbawa dan KONI melaksanakan rapat koordinasi jum, at (22/10) untuk memantapkan kesiapan tersebut yang dipimpin langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Bapak Varian Bintoro, S.Sos., M.Si bertempat di ruang kerjanya. Hadir dalam pertemuan tersebut adalah Kepala Dinas Dikbud, Kepala BKPSDM (selaku Sekretaris KONI), Kasat Pol PP, Plt. Sekretaris Dinas Kominfotiksan, Kepala Bagian Prokopim dan unsur pengurus teras KONI Sumbawa.

Beberapa persoalan penting yang dibahas pada rapat persiapan tersebut adalah desiminasi media, prosesi teknis pelayanan dan penyambutan atlit (dari Mataram maupun saat berada di Sumbawa), prosesi upacara resmi apresiasi atlit, prosesi visualisasi promosi publik atlit pada jalan protokol Kota Sumbawa, serta persiapan teknis lainnya. Bapak Varian Bintoro selaku Ketua Penyelenggaran Penyambutan Atlit tersebut, dalam pemaparannya bahwa seremoni penyambutan ini sedapat mungkin harus memberikan kekhidmatan yang menempatkan atlet dan para stakeholder kunci cabang olahraga sebagai entitas yang terhormat. Dari 15 medali emas yang diperoleh Provinsi NTB pada PON XX Papua, 5 diantaranya disumbangkan oleh atlit dari Kabupaten Sumbawa. Tentu ini menjadi kebanggan yang luar biasa sekali bagi kita di Kabupaten Sumbawa.

Perhatian yang tinggi Pemerintah daerah dan KONI Kabupaten Sumbawa di bawah kepemimpinan Bapak Syamsul Fikri AR, S.Ag, M.Si dimanifestasikan melalui upacara penyambutan oleh Pemerintah Daerah bersama KONI Kabupaten Sumbawa. Upacara ini menjadi puncak penyambutan dan akan memberikan apresiasi atlet berprestasi PON XX Papua tersebut berupa bonus yang telah dipersiapkan sebelumnya pada APBD Kabupaten Sumbawa Tahun Anggaran 2021 melalui anggaran KONI Kabupaten Sumbawa. Secara gamblang Sekretaris KONI Kabupaten Sumbawa Bapak Tata Kostara, menyampaikan bahwa total bonus yang akan diberikan adalah sebesar Rp 250 Juta. Bonus ini diberikan untuk seluruh Atlit termasuk wasit dan Pembina cabang olahraga asal Kabupaten Sumbawa yang masuk dalam PON XX Papua. Berdasarkan rekapitulasi atlet Provinsi NTB dalam PON XX Papua dari Kabupaten Sumbawa terdapat 9 (Sembilan) atlet yang berasal dari 6 Cabang Olahraga.

Menurut rencana dalam skedul rundown kegiatan, diawali dengan fasilitasi penjemputan atlit dari Mataram menuju Sumbawa Besar pada tanggal 31 Oktober 2021, yang dilanjutkan dengan acara selamat datang oleh Bupati Sumbawa. Sedangkan pelaksanaan kegiatan upacara resmi penyambutan dan apresiasi sendiri direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 1 November 2021 yang diikuti oleh seluruh perangkat daerah lingkup Kabupaten Sumbawa.

Bersamaan dengan momentum ini, juga akan dirangkaikan dengan pelepasan purna tugas bagi ASN yang telah menyelesaikan pengabdiannya sebagai ASN pada tahun 2021. Pelepasan purna tugas bagi ASN ini diinisiasi oleh BKPSDM Kabupaten Sumbawa dan merupakan tradisi baik yang akan terus dikembangkan untuk memberikan penghormatan bagi ASN yang telah memberikan dharma baktinya selama aktif bertugas sebagai ASN. Inisiatif ini menurut Kepala BKPSDM, Bapak Tata Kostara, S.sos., M.Si untuk menjaga jalinan soliditas korp ASN. Lebih lanjut, hal ini juga menjadi penanda apresiasi negara terhadap pengabdian ASN.

Adapun detil pelaksanaan upacara lebih lanjut disiapkan oleh Bagian Prokopim Sekretariat Daerah Kabupaten Sumbawa. Sebelum menutup rapat, Ketua Pelaksana Penyambutan menyampaikan bahwa untuk pemantapan akhir dipandang perlu melaksanakan rapat pemantapan dan selanjutnya kembali akan digelar rapat koordinasi pada Selasa, 26 Oktober 2021.